Tuesday, February 28, 2017

Ampun Daah !!...Awal Maret, Tarif Listrik 900 VA Naik Lagi, Inflasi Diprediksi Meroket

Ampun Daah !!...Awal Maret, Tarif Listrik 900 VA Naik Lagi, Inflasi Diprediksi Meroket
Ampun Daah !!...Awal Maret, Tarif Listrik 900 VA Naik Lagi, Inflasi Diprediksi Meroket

Tarif dasar listrik untuk tegangan 900 volt amper, terhitung per hari ini, naik 30 persen lagi menjadi Rp1.023/kWh dari Januari lalu Rp774/kWh. Angka ini tindak lanjut dari pencabutan subsidi listrik 900 VA secara bertahap dua bulan sekali dengan kenaikan tarif 30 persen. Tahap terakhir Rp1.352/kWh per 1 Mei 2017 mendatang. 
Lembaga Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) memperhitungkan, dengan kenaikan TDL Maret ini, tentu akan mengancam inflasi nasional lebih tinggi pada bulan ini, sebab pengguna Tarif Tenaga Listrik 900 VA tidak hanya rumah tangga biasa, melainkan sebagian ada para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
Peneliti INDEF Abra Puspa Ghani mengatakan pengaruh besar naiknya tarif listrik melalui pencabutan subsidi ini dilihat dengan adanya dampak ke para produsen rumahan, karena beban biaya produksi semakin bertambah. 
Beban biaya produksi bertambah, tentu akan pengaruhi ke harga jual produksi ke konsumen. Pada akhirnya daya beli rumah tangga masyarakat akan terbebani tidak hanya tarif listrik, tapi juga kenaikan harga sejumlah produk di pasaran. 
"Pada tahun ini kontribusi listrik terhadap inflasi diprediksi akan lebih tinggi dibanding 2016. Tapi, untuk estimasinya kita belum hitungkan," ujarnya kepada VIVA.co.id pada Rabu, 1 Maret 2017. 
Pada 2015, tarif listrik menyumbang 4,48 persen terhadap total inflasi 2015 sebesar 3,35 persen. Sedangkan pada 2016, kontribusi tarif listrik terhadap inflasi 3,02 persen turun menjadi hanya 1,99 persen. 
Sebagai informasi, pemerintah melalui Peraturan Menteri (Permen) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 28/2016 mengesahkan pencabutan subsidi listrik bagi pelanggan berdaya 900 VA. 
Secara spesifik, kebijakan pencabutan subsidi tersebut akan berdampak pada 18,94 juta rumah tangga pelanggan listrik 900 VA. Artinya, dari pelanggan 900 VA yang sebelumnya berjumlah 23,04 juta rumah tangga, 82,2 persen atau 18,94 juta tidak akan lagi menerima subsidi listrik. Hanya tersisa 17,8 persen pelanggan 900 VA yang akan menerima subsidi listrik. 
sumber : viva

Strategis !!... Pengakuan Agus Hermanto, SBY dan Prabowo akan Bertemu

Heboh !!... Pengakuan Agus Hermanto, SBY dan Prabowo akan Bertemu
Heboh !!... Pengakuan Agus Hermanto, SBY dan Prabowo akan Bertemu

Rencana pertemuan Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dibenarkan oleh Wakil Ketua Dewan Pembina PD, Agus Hermanto, meski belum mengetahui detail pembicaraan antara keduanya, dikatakan Agus, pertemuan SBY dan Prabowo tidak akan jauh jauh dari pembahasan Pilkada dan persoalan kepemimpinan di Jakarta.
“Rencananya memang akan ada pertemuan-pertemuan itu dan tindak lanjutnya sedang dilaksanakan, tapi saya belum tahu pokok pembahasannya apa” kata Agus, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Wakil Ketua DPR itu menambahkan, yang terpenting dari pertemuan tersebut adalah silaturahim antara dua tokoh politik di Indonesia sehingga menunjukkan situasi politik yang kondusif.
“Pertemuan itu adalah hal yang bagus karena soal silaturahmi siapa saja boleh bertemu. Apalagi dua tokoh yakni antara Pak SBY dan Pak Prabowo,” lanjut Agus.
Sebelumnya, Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno, mengungkapkan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto telah mengajukan waktu bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Disebutkannya, selain membahas Pilkada DKI Jakarta, pertemuan kedua tokoh politik papan atas itu berkemungkinan akan memperbincangkan hal lain terkait situasi politik nasional terkini.

Monday, February 27, 2017

Ada teror bom jelang Raja Salman datang, ini kata Dubes Arab Saudi. Superman siapkan pesawat tempur amankan Raja Arab Saudi di Bali

Ada teror bom jelang Raja Salman datang, ini kata Dubes Arab Saudi. Superman siapkan pesawat tempur amankan Raja Arab Saudi di Bali
Ada teror bom jelang Raja Salman datang, ini kata Dubes Arab Saudi. Superman siapkan pesawat tempur amankan Raja Arab Saudi di Bali


Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia Osamh Mohammed Al Shuibu apresiasi kepolisian Indonesia yang telah berhasil melumpuhkan pelaku teror bom di taman Pendawa, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Bandung, Jawa Barat, Senin (27/2) dalam tempo cukup singkat. Kejadian ini hanya selang dua hari kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud ke Tanah Air.

"Saya sudah mengakui kemampuan keamanan Indonesia. Tapi kepercayaan saya makin bertambah dengan kejadian yang baru terjadi. Dimana aksi teror bisa dilumpuhkan dalam waktu 2 jam," ungkapnya saat berada di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, jakarta Selatan, Senin (27/2).

"Oleh karena itu, saya mengapresiasi kerja daripada Densus 88," kata dia.

Tidak hanya itu, Osamh yakin unsur keamanan di Indonesia dapat memberikan jaminan keamanan terkait rencana kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz beserta rombongan ke Indonesia pada tanggal 1-9 Maret 2017.

"Keamanan dari Saudi Arabia yang cukup merasa puas dan yakin bahwa keamanan Indonesia akan mampu untuk mengamankan rajanya di Indonesia. Bagi kami urusan keamanan Raja adalah hal yang sangat penting," papar Osamh.

"Saya percaya saya pernah menjabat sebagai atase militer di Indonesia sebelum menjadi duta besar kemampuan dan kekuatan keamanan Indonesia untuk mengantisipasi hal-hal yang berkaitan dengan Keamanan pimpinan," tutup Osamh. 


Superman siapkan pesawat tempur amankan Raja Arab Saudi di Bali

Kendati kunjungan Raja Arab Saudi berserta rombongan hanya kunjungan tour, pihak Landasan Udara (lanud) TNI AU Ngurah Rai Bali tetap melakukan berbagai persiapan.
Pengawasan dan penjagaan dari pihak Lanud mengkhusus pada saat tiba di Bandara Ngurah Rai. Bahkan saat ini telah membentuk posko.

Dikatakan Kolonel Penerbang Wayan Superman, Danlanud TNI AU Ngurah Rai posko tersebut merupakan gabungan untuk koordinasi dengan pihak terkait di bandara, selama kunjungan rombongan Raja Arab. 

Ditegaskannya menjelang kedatangan rombongan Raja Arab Saudi pada 4 Maret mendatang, pengamanan di kawasan Landasan Udara TNI AU Ngurah Rai semakin diperketat. 

Tidak hanya itu, Superman juga telah mengajukan penyiagaan pesawat tempur TNI AU selama kunjungan raja Arab Saudi di Bali.

"Khusus pesawat tempur masih menunggu insturuksi lebih lanjut dari Mabes TNI di Jakarta," kata Superman.

Pada initinya kata dia, Lanud TNI AU Ngurah Rai sudah siap untuk menyambut kedatangan tamu VVIP Raja Arab Saudi.

Untuk pertimbangan keamanan dan privasi rombongan kerajaan Arab Saudi, pihak Lanud TNI AU Ngurah Rai juga tidak mengizinkan wartawan untuk mengambil parking stand atau lokasi parkir pesawat raja dan pesawat rombongan raja. 

"Nantinya, lokasi parkir pesawat raja berada tak jauh dari kantor Base Ops TNI AU Ngurah Rai," jelasnya.

Lanjutnya, terkait rencana kedatangan rombongan Raja Salman bin Abdulazis al-Saud, sudah dilakukan koordinasi dengan berbagai pihak, mulai Kementerian Luar Negeri, Paspampres, Imigrasi, Bea Cukai, Kodam Udayana, Polda Bali, dan Pemprov Bali. 

"Saat ini tim advance dari kerajaan Arab Saudi, juga telah berada di Bali dan telah berkordinasi dengan pihak Lanud Ngurah Rai," bebernya menyudahi.


Makna penting kunjungan Raja Salman ke Indonesia versi anggota DPR

Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, akan melakukan kunjungan ke Indonesia pada tanggal 1 sampai 9 Maret 2017. Anggota Komisi I Fraksi PDIP Andreas Hugo Pariera mengatakan, kunjungan Raja Salman memiliki agenda strategis di tengah perubahan dunia yang belakangan terjadi, terutama bagi Indonesia. 

Andreas menilai kunjungan Raja Salman memiliki makna penting bagi sektor ekonomi di Indonesia. Sebab, Raja Salman dan rombongan akan berencana melakukan investasi besar yang dapat mempererat hubungan Indonesia dan Arab Saudi. 

"Rencana investasi puluhan miliar US dollar kiranya akan mempererat hubungan kerjasama ekonomi kedua negara," kata Andreas melalui pesan tertulis yang diterima merdeka.com, Senin (27/2).

Selain itu, kunjungan tersebut juga memberikan manfaat bagi dunia politik di Indonesia. Kunjungan Rasa Salman dapat meningkatkan stabilitas politik di kedua kawasan. 

"Kerjasama dan peningkatan hubungan bilateral antar kedua negara akan menjadi faktor yang menentukan stabilitas di kedua kawasan," jelasnya. 

Politikus PDIP ini menambahkan, makna kunjungan Raja Salman juga menyasar pada peningkatan kerjasama di bidang agama dan budaya. Kerjasama di bidang agama dan budaya, lanjutnya, akan menghasilkan pemahaman yang sama antar kedua negara sebagai barometer bagi perdamaian dunia. 

"Kerjasama yang erat antar kedua negara akan meningkatkan kualitas kehidupan agama dan peradaban muslim di dunia, mengingat Arab Saudi sebagai pusat peradaban muslim dunia. Dan Indonesia sebagai negara demokrasi Pancasila dengan populasi muslim terbesar di dunia," pungkasnya


Ini tujuan sebenarnya Raja Salman pelesiran ke Indonesia dkk

Raja Arab Saudi,Salman bin Abdulaziz Al Saud, memulai rangkaian kunjungannya ke sejumlah negara Asia, kemarin. Kegiatannya ini untuk mempererat hubungan dagang dengan negara pengimpor minyak Arab Saudi di Asia dan menawarkan saham dari Saudi Aramco yang akan melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering (IPO) di 2018 mendatang.

Dilansir dari Economic Times, Senin (27/2), Raja Saudi akan melakukan kunjungannya ke Malaysia, Indonesia, Jepang, dan China. Arab Saudi ingin mengundang investor Asia untuk turut membeli 5 persen saham yang akan dilepas perusahaan migas milik pemerintah tersebut.

IPO dari Saudi Aramco digadang-gadang akan menjadi IPO terbesar sejauh ini mengalahkan Alibaba milik taipan China, Jack Ma. Perbankan dan perusahaan di Asia juga diharapkan berperan dalam rencana pemerintah untuk mereformasi perdagangan dengan memperbesar investasi ke industri non-migas. Sebab, pemerintah Arab Saudi tak ingin lagi bergantung pada ekspor minyak mentah.

Pada 15 Agustus lalu, Arab Saudi telah menandatangani perjanjian awal investasi dengan China dalam bidang air dan kilang. Arab Saudi turut menyepakati investasi dengan Softbank Group dari Jepang dengan nilai mencapai USD 45 miliar.

Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan pemerintah Indonesia berharap dapat menarik investasi mencapai USD 25 miliar seiring kunjungan Raja Salman ini.

Sebelumnya, PT Pertamina berencana akan menawarkan Saudi Aramco untuk membangun kilang baru di Bontang. Hal ini sejalan dengan datangnya Raja Arab Saudi, Raja Salman Bin Abdul Aziz ke Indonesia.

Pertamina telah mengumumkan sekaligus mengundang perusahaan-perusahaan yang memiliki kompetensi untuk menjadi mitra strategis dalam pelaksanaan megaproyek GRR Bontang baik dari refiner, trading company, maupun institusi finansial.

Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina Rachmad Hardadi mengatakan, kerja sama tersebut tentunya harus melalui penilaian terlebih dahulu sama seperti calon investor lainnya.

"Ini kan kita project expose mencari patner dan kita akan buka kesempatan seluas-luasnya. Nanti akan kita sharing secara detail," ujar Hardadi di Gedung Pertamina, Jakrta.

Dia menegaskan tidak ada calon investor yang diperlakukan istimewa dalam penggarapan proyek tersebut. Pertamina membuka kesempatan yang sama bagi berbagai negara maupun perusahaan asal sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh pemerintah.

"Raja Salman ini kan mewakili entitas Saudi Aramco. Semua kita berikan kesempatan, Saudi Aramco, dan lain-lain," imbuhnya.

Seperti diketahui, PT Pertamina (Persero) telah membatalkan kerja sama dengan Saudi Aramco dalam pembangunan dua proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) atau kilang. Pembatalan tersebut disebabkan karena tidak adanya ketidaksepakatan kedua pihak dalam penyelesaian pembangunan proyek.

Direktur Pengolahan Pertamina, Rachmad Hardadi mengatakan, dua kilang yang dimaksud adalah kilang Balongan di Jawa Barat, dan kilang Dumai di Riau. Rachmad mengatakan, kesepakatan tidak tercapai sebab Pertamina menginginkan penyelesaian bisa dilakukan lebih cepat.

"Semua itu kan tergantung situasi dan kondisi. Saat penandatanganan joint venture agreement dari 2 CEO, sudah ada kesepakatan untuk mengejar waktu yang dilakukan dalam 2 tahap. Akhirnya karena tidak sepakat, Pertamina jalankan sendiri," ujar Rachmad.


Sumber : merdeka.com

WOW !!...Mayjen Teddy Lhaksmana turun tangan selesaikan kasus Iwan Bopeng

WOW !!...Mayjen Teddy Lhaksmana turun tangan selesaikan kasus Iwan Bopeng
WOW !!...Mayjen Teddy Lhaksmana turun tangan selesaikan kasus Iwan Bopeng


Iwan Bopeng alias Fredy Tuhenay sempat bikin geger. Dia mengamuk di TPS dan sempat sesumbar berani memotong tentara.

Saat ini kasus tersebut sudah usai. Iwan Bopeng sudah jera dan bertemu Mantan Panglima Kodam Jaya (Pangdam Jaya) Mayjen TNI Teddy Lhaksmana.

"Iwan Bopeng itu kemarin sudah dipertemukan dengan Panglima Kodam, itu sudah clear ya," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Senin (27/2).

Argo mengimbau kepada masyarakat agar tidak berbuat onar seperti yang dilakukan Iwan Bopeng pada Pilkada DKI Jakarta yang bakal digelar 19 April mendatang.

"Peran serta masyarakat untuk ikut serta ya bagaimana menciptakan keamanan di Pilkada putaran kedua, sampaikan ke teman-teman dan saudara-saudaranya untuk ikut sesuai aturan yang ada, tidak usah membuat keonaran, pilihlah sesuai hati nurani mana yang mau dipilih," ucap Argo.

Lanjut Argo, terkait tindakan intimidasi yang dilakukan Iwan Bopeng di TPS 25, 26, dan 27 di Kelurahan Palmeriam, Matraman, Jakarta Timur, dirinya mengaku pihaknya sejauh ini belum menerima laporan.

"Nggak ada laporan saya di sana (di TPS)," kata mantan Kabid Humas Polda Jatim tersebut.

Seperti diketahui, Iwan Bopeng dikabarkan mengamuk di TPS kawasan Jakarta Timur, dia membuat kericuhan dengan kata-kata, 'tentara gue potong di sini, apalagi elu,'. Video ini pun menjadi viral dan mendadak ramai di perbincangkan di media sosial. 

Dramatis !!...Aksi heroik orang-orang ini bisa selamatkan ratusan nyawa di Indonesia

Dramatis !!...Aksi heroik orang-orang ini bisa selamatkan ratusan nyawa di Indonesia
Dramatis !!...Aksi heroik orang-orang ini bisa selamatkan ratusan nyawa di Indonesia

Menjadi orang biasa bukan berarti tidak bisa melakukan hal yang luar biasa. Setiap orang diberikan kesempatan dan pilihan untuk bertindak baik. Kesempatan berbuat baik inilah yang diambil oleh petani di malang untuk menyelamatkan para penumpang KA Gajayana yang meluncur dari Malang ke Jakarta.
Tanpa inisiatif petani yang bernama Edi dan Bonadi ini, mungkin kereta yang meluncur cepat dan mengangkut ratusan nyawa dapat celaka. Prediksi yang paling buruk bisa saja banyak nyawa melayang karena terdapat rel yang coal.
Aksi heroik luar biasa ini bukan hanya milik Edi dan Bonadi. Sejumlah orang pernah melakukan hal yang sama, yaitu memilih menjadi 'hero' meski mereka bukan penegak hukum atau anggota Tim SAR.
Berikut adalah beberapa cerita para pahlawan yang berlatar belakang orang kecil dan biasa namun bisa menyelamatkan banyak nyawa:
1. Petani selamatkan penumpang KA Gajayana
Edi dan Bonadi, warga Gadang, Malang, menyelamatkan ratusan penumpang KA Gajayana dari Malang ke  Jakarta dari insiden anjlok.
Peristiwa itu yang terjadi pada pukul 13.45 WIB itu bermula saat kereta akan melintas di KM 53 +3/4 antara Malang Kota Lama dan Stasiun Pakis Haji. Saat itu, masinis melihat dua ada kain melambai.
"Dari dari jarak yang masih lumayan jauh, masinis melihat ada warga beri aba-aba. Masinis lantas mengambil ancang-ancang untuk berhenti," terang Kepala Humas Daops VIII, Sumarsono, kepada merdeka.com, Kamis (19/3).
Tanda yang ditunjukan warga memandu masinis memperlambat kereta yang sebelumnya melaju dengan kecepatan 50 km/jam. Setelah KA berhenti normal, masinis berkomunikasi dengan warga yang melambaikan aba-aba sebelumnya.
"Setelah itu, kemudian KA dihentikan warga beberapa saat. Mereka melambaikan pakai kain karena warga melihat ada yang coal (sempal) dan mereka berpikir ini akan berakibat fatal bila kereta berusaha lewat, kemudian mereka mengibarkan aba-aba itu," tambahnya.
Kepada si masinis, warga menceritakan di titik yang akan dilintasi ada rel coal dengan ukuran lebih kurang 11 cm. Bila kereta tetap memaksakan terus melintas, bisa berdampak pada kereta anjlok.
"Masinis coba kuasai kereta dan berhenti. Setelah itu mereka melihat untuk meyakinkan apa yang dibilang warga ada rel coal. Setelah itu masinis melakukan komunikasi dengan pihak terkait," jelasnya.
Setelah itu petugas mendapatkan laporan dan melakukan perbaikan. Lebih jauh dia menceritakan, masinis sempat kaget melihat aksi dua warga itu. Tapi dia berusaha mengendalikan kereta sebaik mungkin.
Dia mewakil KAI juga berterima kasih pada perhatian warga dan berjanji akan memberikan penghargaan. Aksi keduanya menyelamatkan ratusan penumpang kereta dari kecelakaan.
2. Nenek temukan bom aktif selamatkan warga Lhoksmawe
Seorang nenek, Nurhawiah (74) menemukan sebuah bom aktif saat sedang menyapu di belakang rumahnya di Desa Blang Naleung Mameh, Kecamatan Muara Satu Kota Lhokseumawe, Jumat (6/2). Sontak saja membuat warga setempat heboh dan penemuan bom seberat 1 kg ini yang sudah berkarat langsung dilaporkan pada pihak kepolisian setempat.
"Saat itu Nurhawiah sedang menyapu pekarangan bagian belakang rumahnya dan tiba-tiba melihat sebuah besi berkarat di antara tumpukan tanah. Kemudian dia memanggil Ketua Pemuda setempat bernama M Yusuf, untuk mengambil benda aneh tersebut," kata Kapolsek Batuphat Barat, AKP Nasir.
Karena curiga dengan benda asing itu, Yusuf dan Nurhawiah kemudian melaporkan penemuan tersebut ke pihak kepolisian dan aparat TNI Koramil 03 Muara Satu penemuan bom sepanjang 30 sentimeter ini.
"Polisi bersama aparat TNI langsung terjun ke TKP setelah terima laporan dari warga, dan melakukan pengecekan terhadap benda tersebut. Setelah diketahui ternyata itu adalah bom, kitapun melaporkan kejadian ini ke Tim Jibom Den B Brimob Polda Aceh Jeulikat Lhokseumawe," jelas AKP Nasir.
Setibanya di TKP, Tim Jibom langsung mengamankan barang bukti bom ke Mako Den B Satbrimobda Polda Aceh di Jeulikat, Kecamatan Blang Mangat Kota Lhokseumawe. Belakangan diketahui bahwa bom yang ditemukan itu berjenis MO 80 Komando.
Tidak terbayang jika, warga tidak sengaja mengusik bom ini sampai akhirnya meledak. Polri dan TNI pun segera mewanti-wanti agar tidak menyentuh benda berbahaya tersebut.
3. Teknisi korbankan diri demi penumpang KRL tabrakan di Bintaro
Dalam kecelakaan kereta versus truk tangki di Bintaro beberapa waktu lalu, nama Sofyan Hadi sering disebut. Sofyan Hadi adalah teknisi KRL Commuter Line yang berada bersama masinis di kereta nahas tersebut.
Menurut saksi mata, Sofyan keluar dari kabin masinis dan menyuruh para penumpang di gerbong paling depan mundur ke belakang karena kereta akan menabrak truk tangki itu.
Tanpa putus asa, Sofyan berteriak agar penumpang cepat mundur dan berpegangan. Bahkan dalam waktu beberapa menit sebelum tabrakan terjadi. Sofyan sempat membawa lari anak yang tidak dia kenal ke gerbong belakang dan kembali ke tempat semula.
Setelah kembali ke kabin masinis tabrakan pun terjadi. Saat itu, bisa saja Sofyan diam di gerbong itu. Toh dia tahu tabrakan tak bakal terhindarkan.
Tapi dia tidak mau meninggalkan masinis dan asisten masinis yang ada di ruang kemudi. Dia lari lagi balik ke depan, ke kabin masinis. Padahal kalau dia mau, dia bisa loncat cari selamat waktu berada di gerbong tiga. Tapi sepertinya dia tidak mau meninggalkan tanggung jawabnya, kata keluarga Sofyan, Surya.
Sofyan dan kedua rekannya tewas seketika. Jasad mereka ditemukan bertumpukan di kabin masinis. Atas dedikasi Sofyan, PT KAI memberikan penghargaan kepada Sofyan.

Gemparkan Surakarta

Gemparkan Surakarta
Gemparkan Surakarta

Anggota Detasemen Polisi Militer (Denpom) IV Surakarta, Kopral Kepala Subagyo Lelono hari ini melakukan aksi menghebohkan jelang memasuki masa pensiunnya. Setelah 20 tahun lebih mengabdi sebagai anggota Polisi Militer berpangkat Kopral, pria kelahiran Banyuwangi
 14 Desember 1963 itu mengakhiri tugasnya sebagai prajurit TNI.


"Hari ini saya pensiun dari TNI, tapi semangat saya sebagai prajurit tidak akan berkurang. Saya tetap akan mengabdi untuk kebaikan bangsa dan negara," ucap Kopral Bagyo, panggilan akrab bapak dua anak ini.



Dengan mengenakan pakaian beladiri berwarna doreng yang dihiasi sabuk dan ikat kepala Bagyo berpamitan ke beberapa atasanya di Markas Denpom, Solo. Usai memberikan hormat, Bagyo lantas menghampiri beberapa abang becak di depan kantornya.



Ia pun berpamitan ala militer dengan memberikan hormat dan kata pamitan. Para abang becak pun menjawab tak kalah tegas. "Hormat kembali, selamat pulang Bagyo," ucap para abang becak.



Selesai penghormatan, Kopral Bagyo mengambil sebuah obor besar. Obor tersebut ia bawa pulang sambil berlari ke rumahnya di Kampung Sukpingan, Kadiporo yang berjarak 5 kilometer. Selama perjalanan, Kopral Bagyo didampingi oleh sejumlah binaragawan dan abang becak.



"Acara ini saya beri judul GNKP (Gerakan Ngawal Kopral Pensiun). Ini juga dalam rangka memperingati Hari Juang Kartika dan kebetulan ulang tahun saya. Meskipun sudah pensiun, tapi jangan patah semangat, harus terus aktif ikut memberantas narkoba," pungkasnya.



Nama Kopral Bagyo begitu populer dan rekam jejaknya bisa dilihat di media seperti di bawah ini :


Baca juga : Terungkap !!... Inilah Kisah Asli Si Pitung Yang Banyak Tidak Diketahui

1). 7 Aksi 'gila' Kopral Subagyo, prajurit TNI terkuat!


[merdeka.com] - Kopral Subagyo Lelono ini tenaganya sungguh kuat. Bayangkan, dia pernah koprol sepanjang 5 kilometer. Dia juga pernah berlari tanpa henti selama 24 jam. Subagyo juga pernah push up dengan posisi kaki lebih tinggi dari kepala. 


Tentu tidak sembarangan orang punya tenaga dan kekuatan seperti Kopral Subagyo. Semua itu datang lewat latihan rutin dan lelaku makan yang taat aturan, tidak sembarangan. Pria dengan dua anak dan cucu satu itu masih punya obsesi gila lainnya. Salah satunya, dia ingin keliling Monas selama 24 jam nonstop! Berikut aksi ekstrem Kopral Subagyo:

1. Push up 21 jam 40 menit

Pada Rabu, 22 Juni 2011, atraksi ekstrem Subagyo adalah push up dengan posisi kaki lebih tinggi dari pada kepala. Push up dilakukan saat mobil berjalan. Hebatnya, push up, tidak berhenti sampai mobil itu berputar dari Kawasan Kerten hingga ke markasnya di Jalan Arifin Solo. Ada sekitar dua jam Subagyo beratraksi ekstrem itu.


"Jika tidak salah hitungan saya sekitar 9.260 push up," kata Subagyo kepada merdeka.com di rumahnya. 



Pada 2006, Subagyo juga pernah push up selama 21 jam 40 menit. Aksi itu membuatnya tercatat di Museum Rekor Indonesia (Muri), dengan kategori push up terlama.

2. Minum minyak rem dan mandi air cabai

Pada Hari TNI, 5 Oktober 2011, Subagyo melakukan aksinya di depan puluhan warga dan penarik becak di sekitar SD Marsudirini Solo. Dia minum minyak rem, mandi air cabai, dan mematikan api rokok dengan cara dikunyah.


Atraksi itu hanya berlangsung 15 menit,? Bagyo memulai atraksi dengan meminum minyak rem, lalu mandi dengan air bercampur ulekan cabai. Setelah itu Bagyo menghampiri puluhan penarik becak yang memegang rokok menyala dan mengambil rokok itu satu per satu lalu mematikan apinya dengan cara dikunyah.


Menurut Subagyo? atraksi itu diadakan untuk meramaikan HUT ke-66 TNI, sekaligus menyampaikan sejumlah pesan moral kepada masyarakat. "Atraksi mematikan rokok tadi saya maksudkan untuk memperingatkan masyarakat agar tidak sembarangan merokok di tempat umum apalagi di lingkungan sekolah karena bisa memberikan pendidikan yang tidak baik. Sedangkan mandi cabai untuk mengingatkan bahwa bumbu pedas itu sebenarnya bisa memberikan efek pengobatan," ujarnya.


Baca juga : Tuai Simpati Warga !!...Aksi Heroik Prajurit TNI Selamatkan Balita itu diganjar Penghargaan

3. Mandi air aki

Pada 26 Juni 2012, Kopral Subagyo jalan di atas paku dan mandi air aki. Dengan kaki telanjang Subagyo berjalan di atas ujung-ujung paku tajam. Sambil mandi cairan accu? mulai kepala sampai telapak kaki. Menurut Subagyo aksi ini sebagai wujud rasa bangga berada di barisan prajurit, sekaligus menyambut HUT Detasemen Polisi militer ke-66.


Aksi dilakukan di depan Markas Detasemen Polisi Militer IV/4, di Jalan Arifin, Solo.



Atraksi tersebut selain untuk menyambut HUT Denpom ke-66 juga perwujudan syukur rekonsiliasi raja Keraton Surakarta Hadiningrat. Hal itu tertera di spanduk bertuliskan Dirgahayu Polisi Militer ke 66 & Wilujeng Rukun Raja-Patih Keraton Solo.

4. Lari 24 jam nonstop

Dalam rangka HUT TNI, 5 Oktober 2012, Subagyo memenuhi janjinya dengan melakukan jalan kaki atau lari kecil mengelilingi Istana Mangkunegaran Solo, selama 24 jam nonstop.


Tepat hari Jumat (5/10)pukul 10.00 WIB, Subagyo mengakhiri aksinya di depan Istana Mangkunegaran. Langkah pertama dilakukan Subagyo sehari sebelumnya pada jam yang sama.



Saat mengakhiri aksinya, Subagyo terlihat sangat kelelahan, namun masih semangat. "Saya bangga bisa melakukan ini. Jenderal Sudirman saja, dengan paru-paru satu masih bisa memimpin perang. Apalagi saya cuman jalan kaki. Itu yang membuat saya semangat," ujarnya.



Menurutnya, uji ketahanan fisik tersebut dilakukan sebagai simbol Kota Solo yang damai, aman, dan nyaman, sehingga masyarakat juga mencari nafkah terasa tenang.



Kegiatan jalan kaki atau lari mengelilingi Istana Mangkunegaran dilakukan sebanyak 72 putaran dengan jarak sekitar 1.650 meter. Dengan demikian, jarak total yang ditempuh Subagyo sejauh 118,8 kilometer.

5. Koprol sepanjang 5 Km

Pada 14 Des 2012, Kopral Subagyo melakukan koprol sepanjang 5 kilometer. Dia berjungkir balik badan sepanjang 5 kilometer.


Aksi ini diawali dari depan Markas Komando Resor Militer (Korem) 074/Warastratama di Solo. Rutenya adalah menyusuri Jalan Slamet Riyadi yang berakhir di Bundaran Gladag Solo.



Subagyo, yang didampingi sejumlah rekannya, membutuhkan waktu sekitar 1,5 jam untuk menyelesaikan aksinya itu.



Menurut Subagyo, koprolnya merupakan bentuk pembelajaran bagi generasi muda, dan memberi gambaran nyata bahwa fisik dan mental prajurit harus terus diasah.

6. Push up satu jari

Pada peringatan Hari Juang Kartika di Ambarawa tahun 2010, Kopral Subagyo push dengan satu tangan di atas punggung. Saat itu dirinya di sela-sela acara perlombaan pasang tenda, memanfaatkan waktu jeda istirahat.


"Atas inisiatif saya, saya langsung push up dengan satu tangan di atas panggung di depan Kasad dan Pangdam Diponegoro. Setelah puas dengan satu tangan, saya push up dengan satu jari," ujarnya.



Atas aksi spontan tersebut Subagyo mendapat medali sebagai? "Prajurit kuat tentara hebat". Penghargaan tersebut menurutnya, belum pernah diterima orang lain.


Baca juga : Luar Biasa ! Pangeran Dari Jogjakarta Yang Memilih Hidup Sebagai Rakyat Jelata Ini Ternyata Tokoh Dibalik Pembentukan Tentara PETA

7. Aksi Gendong

Subagyo pernah melakukan aksi menggendong seorang perempuan renta, dia berjalan dari Pasar Gede Solo menuju markas Denpom IV di Jalan Arifin Solo. Dia mengatakan aksi tersebut sebagai perlambang kedekatan TNI dengan rakyat.


Pada Jumat (8/3) lalu, Subagyo dan beberapa anggota TNI lainnya, melakukan aksi menggendong polisi di halaman Mapolres Surakarta.



Pantauan merdeka.com, aksi gendong dilakukan secara bergantian antara TNI dan Polri. Dengan seragam kebesaran masing-masing mereka menunjukkan aksi tersebut kepada masyarakat, terutama yang melintas di Jalan Adi Sucipto, atau depan Mapolres Surakarta.



"Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat, bahwa antara TNI dan Polri bisa saling hidup rukun dan bekerjasama," ujar Subagyo kepada wartawan.


2). Kopral Bagyo Pernah Dipukuli Satu Kompi Hingga Gendong Polisi

Melakukan aksi yang unik, seperti mengelilingi Monas selama 25 jam, bukan hal baru bagi Kopral Subagyo Lelono. Anggota Polisi Militer AD di Solo ini pernah melakukan aksi-aksi lainnya yang bisa membuat orang menggeleng-gelengkan kepala.

Tahun 2006, ia pernah memecahkan rekor MURI dengan melakukan push up sebanyak 9.260 kali selama 24 jam. Hal itu dilakukannya untuk memeriahkan Hari Jua Kartika, hari lahirnya TNI AD. 

Pada Hari Jua Kartika tahun 2012, warga Kadipoiro, Solo,Jawa Tengah, ini kembali menunjukan kebolehan lainnya, yakni koprol di sepanjang Jalan Slamet Riyadi, Solo. Saat itu, ia berhasil melakukan koprol sebanyak 1.046 kali sepanjang lima kilometer. 

'Kopral Langka' ini juga pernah mendapatkan penghargaan medali emas prajurit kuat dari Wakasat Letnan Jendral TNI Suryo Prabowo pada tahun 2010. Saat itu, ia dipukuli satu kompi prajurit di seluruh badannya. 

Tidak hanya itu, ia juga berlari selama 24 jam mengelilingi Jalan Mangkunegara, Solo, dalam rangka hari jadi TNI pada tahun 2012. Rencananya, dalam HUT TNI 2013, pada Oktober nanti, dia berencana melakukan atraksi koprol sepanjang 13 kilometer di Jembatan Suramadu

Sebelum melakukan aksi di jembatan yang menghubungi Surabaya dengan Pulau Madura ini, Kopral Bagyo akan melakukan pemanasan di Jembatan Ampera, Palembang, Sumatera Selatan, yang memiliki panjang sekitar 1,2 kilometer. 

Tidak hanya menunjukan kemampuannya, anggota POM AD Solo ini juga menunjukkan kepeduliannya saat hubungan TNI dan Polisi sedang memanas karena pembakaran Mapolres Ogan Komering Ulu (OKU) di Sumsel

"Waktu itu kan, di OKU lagi ada konflik, sampai ada bakar-bakaran. Biar tidak merambat ke daerah lainnya, saya menggendong polisi, untuk menunjukkan bahwa TNI dengan Polisi itu adalah sebuah kesatuan. Bila prajurit TNI dan Polisi bersatu, masyarakat jadi tenang," ujarnya.